menjadi kail di matamu
lebih dalam lagi
berharap terkait
perasaan ingkar
yang kerap menggangu tidurku
lalu kulempar
pada perkataan nyinyirmu
supaya kedegilan hatimu
terbakar
pada api
yang paling api
tak usah lagi
kau jadikan
hatimu magnit
pada setiap mimpi
lantaran kisah sudah usang
menua
dan sebentar menyatu tanah
15.11.17
Tidak ada komentar:
Posting Komentar